Monday, October 10, 2011

10-10-2011 [20-12-2010 Aura Bunuh Diri]


20-12-2010 Suicidal Aura
20-12-2010 Aura Bunuh Diri


July 4, 2010. On board flight bound for Hongkong. Sitting next to me is a Chinese male about 40years of age.

He started up a conversation with me asking me about religion. He told me his cousin is very keen on religious knowledge.

In the midst of the conversation, I saw scenes of him crying & at a lost and then he attempted suicide.

I don't think he will believe me & I also don't want to frighten him. So I kept this to myself.

From then on, I have a few sleepless nights. I plead with GM to save this person & I promised if ever I come across anyone exhibiting the same aura, I would not hesitate to help them.

September, I went to dinner with a fellow disciple from oversea. She brought along her nephew & sister.

Yes! The nephew exhibits the same aura & I saw him hurdled in a corner crying & no one around to help him, he wanted to escape by suicide.

I kept my promise & told him & offered to help him neutralize his karmic negatives as best as I can.

He is much better & I met him in Perth during GM's visit & he looks fine.

Thanks to our compassionate guru, Living Buddha Liansheng.

===
20-12-2010 Aura Bunuh Diri
Translated by Lotus Nino Candra

4 Juli 2010. Saat dalam penerbangan menuju ke Hongkong, saya duduk di sebelah seorang pria keturunan China yang berusia sekitar 40 tahun.

Dia memulai percakapan dengan bertanya tentang agama kepada saya. Dia menceritakan bahwa sepupunya mempunyai minat yang besar mengenai pengetahuan agama.

Di tengah-tengah percakapan yang kami lakukan, saya melihat adegan dia sedang menangis dan menderita, dan kemudian mencoba untuk bunuh diri.

Saya kira dia tidak akan percaya pada saya dan saya juga tidak ingin menakut-nakuti dirinya. Jadi saya memilih untuk tidak menceritakan hal ini kepadanya.

Sejak saat itu, saya menjadi susah tidur malam selama beberapa hari. Saya memohon kepada Shizun untuk menyelamatkan orang itu dan saya berjanji bila bertemu dengan orang lain yang memancarkan aura yang sama, saya tidak akan ragu-ragu untuk membantunya.

September, saya makan malam bersama dengan seorang murid dari luar negri. Dia membawa serta adik dan keponakan laki-lakinya.

Wah ternyata si keponakan tersebut juga memancarkan aura bunuh diri. Saya melihat dia berada di sudut ruangan dan menangis, di sekitarnya sedang tidak ada orang. Dia ingin mencari jalan pintas dengan bunuh diri.

Saya menepati janji saya dan menceritakan hal ini kepadanya serta menawarkan bantuan untuk menetralisir karma-karma buruknya semampu saya.

Saya bertemu dengannya lagi di Perth saat Shizun berkunjung ke sana. Sekarang dia sudah merasa lebih baik dan juga terlihat sehat.

Terima kasih kepada Guru kita, Buddha Hidup Lian-sheng, yang sungguh berbelas kasih.


Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School

No comments:

Post a Comment