Monday, October 31, 2011

31-10-2011 [ 30-5-2011 Meskipun tekun bersadhana, masih juga tidak lancar]




Monday, May 30, 2011

 

Meskipun tekun bersadhana, masih juga tidak lancar

Translated by : Lotus Junhao

Teman-teman yang terkasih, apakah teman-teman juga termasuk dalam kategori yang sama?

[Dengan memiliki] Harapan bahwa jalan kita menjadi lancar dengan bersadhana – maka Anda dimotivasi oleh adanya hasil/pahala [dari bersadhana].

Letakkan [harapan] tentang mendapat respon spiritual dan hal-hal lainnya, bersadhanalah hanya untuk semua insan.
Ketika Anda melimpahkan semua kebajikan kepada semua insan tanpa terkecuali maka jalan Anda akan benar-benar lancar.
Jika tidak demikian adanya, penggallah kepalaku. Haha!

Buddha mengajarkan “ke – tiada aku – an”. Di dalam Empat Prayoga, Anda memvisualisasikan 4 Batin Yang Tiada Batas (Apramana) mulai dari permulaan – di mana Anda membawa semua insan ke dalam jalan pemberkatan cahaya dari Alam Semesta melalui Guru Silsilah Satya Buddha & Para Dewata.

Anda membacakan 4 Apramana – mendoakan kebahagiaan semua insan .

Kemudian Anda membuat tekad Bodhicitta untuk melimpahkan semua tindakan amal baik yang besar/kecil & jasa kebajikan kepada semua insan sambil menjaga kekokohan sarana Anda kepada Guru dan Tri Ratna.

Kemudian Anda menyatakan pertobatan terhadap kesalahan di masa lalu.

Lalu datanglah Vajrasattva untuk membersihkan Anda dan mengosongkan semua efek negatif.
Mengembalikan Anda ke Asal yaitu sifat Buddhata Anda.

Haha! Semuanya ada di sana.
Ketika Anda menjadi seorang Buddha, semua yang bersadhana dengan Anda juga menjadi Budddha.

Lihatlah betapa hebatnya ajaran-ajaran Shizun bukan?

Bodhicitta adalah Hati Buddha atau sifat sejati Nya atau karakteristik Nya.
Jika Anda meresapi makna setiap kata yang Anda japa dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari maka tidak ada alasan yang sah kenapa Anda masih saja “tidak lancar”

Saya berhenti mengikuti kebaktian sadhana di vihara-vihara tertentu karena dalam bersadhana mereka hanya terburu-buru & mengabaikan apa yang saya coba bagikan kepada mereka.
Jadi bersadhana dalam kasus tersebut yakni hanyalah duduk di sana membaca dari buku [panduan sadhana] dan kemudian pulang, home sweet home.

Tidak ada yang memperoleh manfaat sama sekali dengan menghabiskan waktu satu setengah jam di sana.

Saya dengan tulus hati berharap agar teman-teman dapat berlatih dengan Hati dan menyebarkan Dharma kepada semua insan.
Itulah bagian Pokok yang kebanyakan sering dilewatkan.

Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School

31-10-2011 Memories of past Lifetimes?


Pure Karma


J asked me last year, what I learned this life, can I still remember and use for next life?
I ask him why he wants to know.
His answer is if can’t remember and use then he won’t bother to waste time taking self-improvement courses!
Hahaha!
I told him One Normally Can’t Remember stuff from past lifetimes unless one cultivate then he can travel back & forth through his past as well as his future.
Since learning is for Self Improvement, which means one will lead a better, smoother and correspondingly happier life than the present, am I right?
So why not if you have time and resources to further study?
--------------------------------------------------------------------
I had an unusual encounter.
I met someone that had dreams about his previous life as a soldier!
He exhibited first one life as a female then the next one as a soldier!
When I told him I saw a soldier, he said he dreams often of a soldier!
I told him that life as soldier left a very deep imprint on him that is why the memories didn’t completely erase and reset!
He was introduced by a friend of his who is a student as he has some hindrances.
He is not facing hindrances from the soldier’s lifetime but the female one now.
The rest is confidential.
Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School

31-10-2011 [9-1-2011 Pola Pikir – Masih Kurang Sempurna]


Pure Karma 


9-1-2011 Mindset – Imperfection
Another story of Monk AB.
He build a brick wall consisting of 1000 block of bricks.
As this is his first attempt, he meticulously set the bricks and completed the wall in a few days.
Then he scrutinized the wall brick by brick & he found two blocks not perfectly set.
He agonized over this two ill-set bricks spoiling the whole wall.

One day a visitor came & look at the wall. Visitor remarked on the wall saying it is very well done.
Monk AB pointed out the two ill-set bricks.
Visitor said: O! But it is only two out of a thousand. The wall is still very well done.

From that day onwards, Monk AB stops agonizing over the imperfection but instead admires the whole wall as a well done effort.
He is no longer unhappy when he passes the wall.

Imperfection? All in your mind!

===
9-1-2011 Pola Pikir – Masih Kurang Sempurna
Translated by Lotus Nino
Ini adalah cerita lain dari Bhiksu AB.
Dia membangun sebuah dinding yang terdiri dari 1000 bongkah batu bata.
Berhubung ini adalah pertama kalinya dia melakukan hal ini, jadi dia menyelesaikannya dalam beberapa hari.
Lalu dia memeriksa semuanya dengan cermat, batu demi batu, dan ternyata  menemukan ada 2 bongkah batu yang tidak terpasang dengan sempurna.
Wah dia sungguh merasa sedih dan menderita sekali karena dua bongkah batu yang salah salah pasang tersebut merusak (penampakan) keseluruhan dinding yang dibangunnya.

Suatu hari seorang pengunjung datang dan melihat dinding tersebut. Dia memuji dan mengatakan bahwa dinding tersebut dibangun dengan sangat bagus.
Bhiksu AB menunjukkan ada dua bongkah batu yang salah pasang.
Si pengunjung menimpali: Oh! Tapi itu khan hanya dua dari seribu bongkah. Tetap saja dinding itu terlihat bagus dan sangat rapi.

Sejak saat itu, Bhiksu AB tidak lagi menderita karena memikirkan ketidaksempurnaan. Ia mulai mampu memuji hasil bangunan dinding tersebut secara keseluruhan sebagai usaha yang telah dilakukan dengan baik.
Dia tidak lagi bersedih saat melewati dinding tersebut.

Tidak sempurna? Semuanya hanya ada di pikiran Anda!


Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School

31-10-2011 [9-1-2011 SAYA BENCI PEKERJAAN SAYA!]


Pure Karma


9-1-2011 I HATE MY JOB!

GM talks very often about the requisites of a cultivating yogi.
Now let me share some interesting tidbits with you.
This is experience of a monk, AB, he is now a very 'sought-after' learned person & recently came into Singapore to share Dharma.
One of his tales goes like this...
He is staying with a temple in remote areas of Thailand.
The Abbot's deputy ask the monks to shift a pile of bricks lying in front of the temple's entrance to somewhere behind the temple, as it is unsightly.
Toiling under a Hot sun & pushing wheel-barrows, the monks studiously shifted the pile of bricks.  
Upon the Abbot's return, he ordered the bricks to be shifted back.
Once again, the monks toiled under the Hot sun shifting the bricks.
Monk AB started to complain to his mates about how heavy the loads are & how hot the sun. 
He didn't want to continue brick shifting.

Monk AG said to him: Think only of moving the bricks from point A to B & do it with a joyful heart. 
We have to do it anyway, so do it happily.

Indeed with a joyful heart & acceptance of having to complete one's task, the load somehow become lighter & the sun become cooler & more friendly. 
Mission accomplished at a faster pace.

I remembered counseling someone who complains all the time that he is being exploited by fellow workers & the superiors do not recognize his contribution. He said most time, he is the only one maintaining the existence of the place.

Haha! I asked him whether he needs to eat or not?
If so, then he has to work & be happy about it.

He said I am the employer talking because I am a business person & owns my own business.
Reality is such that irregardless of who is talking, as long as he needs to eat & feed his family, he has to work & work happily. 
Do not have any expectation of recognition as that is Ego/Pride, traits that are harmful to one.
In so doing, he will always be happy & spread this happiness all around him.

Haha! recently someone told me the same thing about hating his job.
I said: you are blessed to have a job that enable you to live comfortably as well as spare funds to help the needies & time to help them too.

Actually complaining & moaning only make one more unhappy & affects those around you too. 
It gradually snowballed out of proportion & harm you only.

Buddha teaches us to spread happiness all around & so does GM.
Please start doing so & you will be rewarded by how many you have touched with Buddha's & GM's compassion.
GM's Dharma speech yesterday contained Boddhicitta which every successful yogi must have.
Listen to GM & follow him along the Boddhi Path.

===
9-1-2011 SAYA BENCI PEKERJAAN SAYA!
Translated by Lotus Nino
Shizun sering bicara mengenai syarat-syarat yang harus dimiliki oleh seorang yogi yang melatih diri.
Sekarang saya juga akan membagikan beberapa hal menarik dengan Anda.
Ini adalah dari pengalaman seorang bhiksu, AB. Dia adalah seorang yang terpelajar dan keberadaannya kini sedang dinantikan banyak orang. Ia baru saja datang ke Singapura untuk membagikan Dharma.

Salah satu dari ceritanya adalah seperti ini...
Saat itu dia sedang tinggal di dalam sebuah vihara di daerah pedalaman di Thailand.
Wakil kepala vihara meminta para bhiksu untuk memindahkan segundukan batu bata yang berada di depan pintu vihara ke suatu tempat di belakang vihara karena tidak nyaman dipandang.

Di bawah pancaran sinar matahari yang menyengat, para bhiksu bekerja keras mendorong kereta sorong (yang beroda satu) untuk memindahkan gundukan batu-batu tersebut.
Namun saat kepala biara kembali, dia menyuruh agar batu bata tersebut dikembalikan ke tempat asalnya.
Sekali lagi, para bhiksu di bawah sinar matahari yang menyengat memindahkan batu-batu tersebut.
Bhiksu AB mulai mengeluh kepada temannya mengenai betapa beratnya beban yang harus dipindahkan dan teriknya sinar matahari. Dia tidak ingin melanjutkan pekerjaan tersebut.

Bhiksu AG menimpalinya: Cobalah hanya berpikir mengenai memindahkan batu-batu tersebut dari titik A ke titik B, dan lakukanlah dengan hati yang bahagia. Bagaimanapun juga kita tetap harus menyelesaikannya, oleh karenanya mari kita lakukan dengan senang hati.

Sungguh benar ternyata dengan hati yang bahagia dan kemauan untuk menerima tugas yang diberikan tersebut, maka beban yang sebelumnya terasa berat kini entah bagaimana menjadi lebih ringan dan sinar mataharipun menjadi lebih sejuk dan nyaman di kulit. Misi tersebut akhirnya terselesaikan dengan lebih cepat.


Saya jadi ingat waktu itu pernah memberikan konseling kepada seseorang yang mengeluh sepanjang waktu karena dia merasa dieksploitasi (dimanfaatkan) oleh rekan sejawatnya. Dia juga merasa bahwa atasannya tidak mengetahui kontribusinya selama ini. Dia berkata bahwa sering kali hanya dialah yang mempertahankan keberadaan tempat kerjanya tersebut.

Haha! Saya tanya ke dia apakah dia butuh makan atau tidak?
Jika ya, maka dia harus bekerja dan bahagia dengan pekerjaannya.

Dia kembali menimpali bahwa saya berbicara dari sisi majikan (pengusaha) karena saya adalah seorang pebisnis dan punya usaha sendiri.
Tapi pada kenyataannya, tanpa memandang siapa yang berbicara, selama seseorang butuh makan dan menghidupi keluarganya, maka dia harus bekerja dan melakukannya dengan bahagia.
Janganlah punya harapan akan pengakuan karena itu adalah Ego/Kebanggaan, suatu sifat yang berbahaya bagi seseorang.
Dengan melakukannya seperti hal di atas, maka dia akan selalu bahagia dan juga akan menyebarkan kebahagiaan tersebut kepada semua orang di sekitarnya.


Haha! Baru-baru ini seseorang juga menceritakan hal yang sama kepada saya. Dia juga membenci pekerjaannya.
Saya bilang kepadanya: Kamu itu sungguh terberkati dengan mempunyai pekerjaan yang memampukan dirimu untuk hidup dengan nyaman dan juga masih mempunyai dana berlebih untuk membantu mereka yang kekurangan serta mempunyai waktu untuk menolong mereka juga.

Kalau dilihat-lihat lagi, sebenarnya mengeluh dan meratap malah membuat seseorang menjadi lebih tidak bahagia dan akan mempengaruhi orang-orang di sekitarnya juga. Lama kelamaan hal tersebut terakumulasi dan saat meledak akan mencelakai diri orang itu sendiri.


Buddha dan begitu juga Shizun, mengajarkan kita untuk menyebarkan kebahagiaan di sekitar kita.
Marilah mulai melakukannya dan Anda akan mendapat penghargaan dengan begitu banyaknya orang yang (akan) Anda sentuh dengan welas asih Buddha dan Shizun.

Ceramah dharma Shizun kemarin berisi tentang Bodhicitta yang harus dimiliki oleh setiap yogi yang telah berhasil.
Dengarkanlah apa yang dikatakan oleh Shizun dan ikutilah Beliau dalam menyusuri Jalan Bodhi ini.


Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School

31-10-2011 [ 31-1-2011 Karma Kolektif]


Pure Karma


Monday, January 31, 2011

31-1-2011 Collective Karma 共业

Karma Kolektif

Translated by Lotus Junhao
Seseorang baru saja meninggal dunia karena kanker pagi ini, setelah berbulan-bulan lamanya berjuang mengatasi gejala & rasa sakit akibat penyakit & efek pengobatan.
Sebelum saya bersarana kepada Shizun, saya mengingat bahwa teman-teman seDharma saya yang bergelar Sarjana dalam Filsafat Buddhis dulu pernah berargumen dengan topik Karma Kolektif.
Saya akan membagikan apa yang saya ketahui tentang topik ini dengan anda sekalian.

Karma timbul dari 3 faktor utama : penglihatan, suara dan pikiran. Pada gilirannya, hal itu direalisasikan menjadi Tindakan. Shizun mengatakan bahwa pikiran apapun adalah Jahat.
Seperti yang dikatakan oleh Patriak ke-6, seorang Buddha adalah seorang yang Tanpa Pikiran. Shizun menjelaskan supaya kita jangan membiarkan “Pikiran” mempengaruhi kita hingga kita mewujudkan “Pikiran” kita menjadi Tindakan.

Kolektif diartikan sebagai kumpulan tindakan sekelompok insan terhadap satu/banyak insan dari spesies yang sama ataupun sebaliknya.

Sebagai contoh :
1.      Sebuah keluarga yang selama banyak generasi berprofesi sebagai nelayan. Mereka memiliki riwayat kematian akibat kanker. [karsinoma]
Secara ilmiah, terdapat gen pembawa sifat yang diturunkan kepada generasi berikutnya, yang mana membuat keturunan berikutnya lebih mudah terserang kanker dan kebanyakan kanker yang bersifat mematikan.

2.      Keluarga lain yang bergerak dalam bisnis buaya. Mereka menjual daging, kulit dan sebagainya. Keturunannya sedikit dan kebanyakan menderita keterbelakangan dan cacat pada anggota tubuh.

3.      Keluarga lain cenderung mudah menderita penyakit jantung dan pembuluh darah.  Keluarga ini dari generasi ke generasi adalah pedagang teh. Mereka suka berzinah dan licik. Sering menipu ataupun mencuri barang yang bukan miliknya. Sekitar 2 generasi terakhir, kepala keluarga nya jatuh bangkrut. Dia memiliki 4 orang istri dengan jumlah anak sekitar 40. Kecuali generasi yang lebih muda, kebanyakan anak-anaknya juga bangkrut. Perceraian juga hal yang umum di dalam keluarga tersebut.

Kita sering mendengar kecelakaan pesawat. Beberapa ketinggalan / melewatkan penerbangan maut tersebut. Beberapa berhasil bertahan hidup dari kecelakaan tersebut. Tanah longsor, gempa bumi, tsunami, angin ribut, angin topan, banjir dan sebagainya.

Pernahkah anda merasa heran kenapa ada yang berhasil bertahan hidup?

[Karena] mereka bukanlah bagian dari kekuatan Karma Kolektif yang datang kembali untuk membalas dendam!

Sekali lagi, mohon dengarkanlah ajaran-ajaran Shizun dengan baik. Dalam Jalan Dharma Pengumpulan Bekal dan Prayoga, kita mengumpulkan kebajikan dan berlatih untuk menetralisir karma buruk. Kita juga dapat menolong keluarga kita dan kemudian teman kita, selanjutnya juga semua insan.

Itulah kenapa bersarana di dalam Ordo Satya Buddha berarti Anda telah Tersadarkan dan dapat mengendalikan kemana arah yang anda hendak tuju, dan juga orang-orang di sekitar anda.
Shizun mengatakan : Diri sendirilah yang mengendalikan Kehidupan/Kematian自主生死

Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School

Sunday, October 30, 2011

30-10-2011 师尊开示 - 以無念為正覺佛寶(二)




以無念為正覺佛寶(二)
1997-10-07
我們談 -以無念為正覺佛寶,其中我們談到空觀。

  無念是什麼?無念就是空觀。名詞不同,事實上是同樣的。你無念,就顯出空觀,空觀就是無念。
  我常常講,我們修密教,當你把念頭止住,觀想無雲晴空。
無雲晴空怎麼觀?
你坐飛機上去,飛機有時候飛到雲層上面的時候,你再往上一看,這一望無際的,全部都是虛空。
那個現象,就是空的一個現象。

  空的這種現象,有時候你體會出來,你觀想虛空無邊無際。

我以前教大家觀想,就是你先觀想一個月輪,再把月輪擴大。
大到無盡的時候,就等於是一種空觀。你什麼都沒有想,就是無念。
  我也講過,當你空觀正定的時候,你全身會有充實的感覺。

因為宇宙的法流,會進到你的身體裡面,這個時候會產生內外打破,你跟這個宇宙整個合一了,宇宙也跟你合一了,這種覺受非常的清楚

你修密教的人,會有這種覺受,山河大地,在我心胸裡面,你一看,有河流,有山,有眾生,什麼都在你肚子裡面,你就吃下去了,你身體就是乾坤袋。

乾就是天,坤就是地,你把天地全包容在裡面,你身體不是乾坤袋嗎?
  這個時候,你心胸會開闊的,是真正心胸開闊,就是得空觀的人,他心胸會開闊的。

  我說什麼都是好,沒有什麼是、什麼非、什麼善、什麼惡。
因為你假如有了善惡,你就一定有取捨。
  善的,你就喜歡。你碰到一個善人:「MY BROTHER,我跟你做朋友,我喜歡跟善人做朋友。」

  你碰到一個惡人,YARK!馬上你就排斥他,你就覺得很嫌他,很厭惡。這就是有善惡。

  有善惡的心,就有取捨。有取捨的心,還不達到空觀的,還距離空觀很遠的。

  所以你修行修到無念了,到了空觀的時候,你就內外打破,能夠跟宇宙之間山河大地融合為一。

  你修到無念,在密教裡面,又叫做轉法輪。
我們在修密的人,從基礎開始,通通都是在修這一種最高的境界。

  像九節佛風,這個鼻孔吸進來,進到裡面,轉一圈,從左鼻孔出去。左鼻孔吸一口氣進來,轉一圈,從右鼻孔出去。

這是做什麼?這是氣的對流
宇宙的法流跟你在身體裡面對流,將來要把你身體變成宇宙的法流。
先從「有」開始修,先從氣開始修,修跟宇宙的氣對流。
  「寶瓶氣」也是,把宇宙的氣吸進來,儲存起來,不要讓它跑。
等你宇宙的氣,在你身體裡面產生作用,這是「寶瓶氣」

  金剛唸誦也是的,跟本尊之間對流,本尊在你面前,祂呼出來的氣,你吸進來。轉一個圈,你呼出去,本尊吸進去,再做對流的工作。
這是什麼?這是轉法輪

  你吸進來宇宙的氣,呼出去是你身體污穢的氣。
這樣子轉,對流,就是把你身體所有的業障的氣呼出去,宇宙的法流進來。

  包括密教最秘密的雙身法,都是對流。
你本來幻觀也是對流,幻身修行也是對流,雙身法也是對流,都是對流的一種現象。

  其實這個在密教裡面講,就是在轉法輪,在轉動。
一直把宇宙的法流,充實在你的身中,把你身上污穢的氣排出去,這是密教的轉法輪。

  所謂轉法輪,像有人講「說法教示眾生,是轉法輪」,沒有錯。

把好的東西,把善法、佛法傳播出去,也是在轉法輪。

但是自己要成佛的法輪,就是這樣子跟宇宙之間對流,這種現象,就是你自己本身修行要成就的轉法輪,所以這個轉法輪,不一樣的。

  「以無念為正覺佛寶」,無念就是真如。
無所謂、無我、自然,都是接近於道的,接近真如的。
無念已經接近真如了,因為真如沒有話講,不能說,不可說的。
所以無念就是接近真如。

  你無所謂,也是無我,都是接近真如的。
還有自然、任運,都是接近真如的。

  今天因為真如沒有辦法表示,所以以無念為正覺佛寶,空觀都是真如的。

嗡嘛呢唄咪吽。

30-10-2011 师尊开示 - 以無念為正覺佛寶(一)



以無念為正覺佛寶(一)
1997-10-07
我們今天談 -以無念為正覺佛寶,先講空觀。

  在密教裡面,幾乎在觀想以前,都要空觀。空觀這個空字,是佛陀說法當中,最高精神的一個境界。

  「空」這個字,在佛法裡面應用最多。我們常常聽到「佛門就是空門」,出家的出家人,也可以說是「進入空門」。

  密教裡面這個空觀,等於是一個很高、無上的境界。空觀很重要的,假如實施在我們生活裡面,我舉一個例子,我們真佛宗的蓮品上師,她剛剛圓寂。在生的時候,她心臟一直是不好的。有人問她:「妳身體有病,為什麼還要那麼辛苦去做台灣區的華光功德會?」要上山,要下海,到很偏遠的地方去,她一直是很辛苦、很努力的去做功德會的事情。

  有人問她:「妳那麼辛苦做什麼?妳休息就可以了。」她還辦真佛報,還辦師尊本身的錄影帶的一些工作。甚至她還校對我出版的書,她沒有什麼收入的,完全是一種義工的行為,義務的,沒有薪水的。

  但是她回答那個人說:「我不做這個,我做什麼?」並不是因為有所得,你才去做的。根本是無所得,沒有薪水的。

  她做華光功德會,做台灣區的真佛報,做師尊的錄影帶,做師尊的書的校對,完全都是義務的,其實她這個理念也是空觀。

  她圓寂以後,我在幽靈湖的家裡,幫她唸誦的時候,看到佛菩薩給她一朵紅色的蓮花。我當時就跟蓮香上師講:「她往生,她是紅色的蓮花童子。」我說:「她往生了會有舍利子,會有舍利花。」

  回到密苑的時候,我說:「她既然是紅色的蓮花童子,那麼她往生,一定會有舍利子、舍利花。」我在密苑講,很多人聽到。

  今天火葬了,燒出來果然有五十顆舍利子、舍利花。還不只這個數目,因為只有在一個地方很簡單找一下而已。她全身的骨,非常的雪白。其中有藍色的、紅色的、綠色的,種種顏色的舍利子。

  旁邊也有很多人一起火葬,但是出來的,他們都是灰色的,全部一塌糊塗,只有蓮品上師很多種很漂亮顏色的舍利花。

  這個精神,不是我們講蓮品上師怎麼樣。事實上,她也是認真的實修。她在當天晚上,要圓寂往生的那個晚上,她還修法。她臨走的時候,還結著蓮花手印。臨走的時候,兩隻手還合起來,結蓮花手印。

  所以她修法沒有停,她布施功德沒有停。但是她的理念「我不做這個,做什麼?」,這個理念,就是空觀的一個理念。

  很多人勞勞碌碌的,抓住一個名,抓住一個利,他不放的。能夠放開名、利的,都是不凡的。

  為什麼放開名、利呢?因為空觀。這個世界上,你放眼過去,一齣戲,一場夢。在娑婆世界,你就是「布袋戲仔」(台語),演布袋戲。有兩個戲,一個是布袋戲,一個是歌仔戲。他們以前問台大有哪兩個系?一個布袋戲,一個歌仔戲。其實不是,是好玩。

  布袋戲一出來,「耍著、耍著」(台語),在這個娑婆世界,讓你跳跳、動動、爭名奪利。有一天,「砰!」就這樣子。

  很清楚的,這個就是空。沒有的,你能夠得到什麼?什麼叫做得失?我說無得失,就是這個樣子。你放眼看,根本沒有得失的。

  日食三餐、眠八尺,每個人一樣。一切財、色、名、食、睡,全部都是空的。

  所以佛教它認明這個空,是最高的一個思想精神的境界。你能夠從空裡面去體悟,你就能夠修出你真正的佛性。你能夠從空裡面體悟,你才能夠得到真正的涅槃,得到真如。這雖然是理念,但是也是可以修出來的。

今天講到這裡。

嗡嘛呢唄咪吽。

30-10-2011 师尊开示 - 人王與法王(二)


人王與法王(二)
1997-08-02

我們再講人王與法王。

  上回我們提到人王,就是一般的國王,現在的總統,以前的皇帝,現在的總理。

  在人間、娑婆世界、有形的世界當中,他真的是一個最高的領導者。但是有形的世界,畢竟是有限的。你真正去領導有形世界的眾生,你的苦惱無盡,憂煩無盡。因為你的肩膀上,也要擔起全國的人民,任何大小事,都在你的肩膀上,那是很苦、很煩的。

  但是曾經也有人跟師尊講,雖然很苦、很煩,但是他們心甘情願,他們還是想要。為什麼?因為那個地位很誘惑人,也是自己要的。人王雖苦、雖煩,還是很多人拼命想要當人王。

  但是我們不一樣,我們清淨的行者,跟一般的不同。在法王擁有的,你得到法,你修正清淨法,你得到的是整個虛空。這整個虛空都是擁有者,你的思想、智慧超然,跟娑婆世界的眾生不同。

  所以可以這樣子想一想,你要擁有宇宙,還是要擁有那小小的一片土地?法王本身來講,是擁有宇宙的,其中的三有無畏,無畏就是無所畏,也是根本不恐懼。

  當一個人王,有的時候是靠選舉的,現在的人王是靠選舉的,期限有限。法王是無限,當你一得,永得。你得到了法,得到了無上智慧,你開悟了,你就一得永得,你不會失去的。

  當人王,是害怕會失去。你當國王,隨時要注意底下的人,什麼時候政變,什麼時候造反,天天在煩惱。你得到了法,得到了宇宙真如以後,你開悟了,一得,永得,不會失去。你是一個完人自由之身,你擁有無上智慧。你所得到的,超越這個世間上一切有形的。

  所以七寶、珍珠、瑪瑙、黃金、白銀,種種的七珍八寶,都是有形的,不過也是暫時讓你看的。得了法,得了真如,是永遠的無價寶。你擁有宇宙,跟做一個人王,這樣子分別,你就分出來了,到底是人王好,還是法王好。

  所以我們清淨修行的瑜伽士,我自己本身也發了願望,我說我生生世世,願意做一個修行的瑜伽士,生生世世要渡眾生,生生世世不要人王,要做一個法王。法王自由,你可以在高山頂上賞月,對著虛空喊:「哇!我真快樂,SO HAPPY!」。就是住茅草屋,吃的是菜根,你都是很快樂的。你自由無盡,你的思想無盡,你知道一切的事情無盡,你真正得到的快樂,是永恆的快樂。

  國王他的樂,只是暫時的樂。尤其對於生死之事,你都能夠明白。三有無畏,當然不畏生。對於生,不畏。對於死,不畏。對於自己現在有的這個身體的軀殼,也是無畏。

  你能夠有這樣子超越的思想,能夠得到無上智慧,就是蓮華生大士,你自己就是蓮華生大士。蓮華生大士也是捨了王位出走,釋迦牟尼佛也是捨了人王,不願意當一個人王,出走的。佛陀時代有八位王子出家,他們都是捨了人王,不願意當國王,願意當法王。

  今天我們也是一樣,出了家,都是瑜伽王。所以你們以後出去,人家問:「你是做什麼的?」,「我是當國王的!」。人家說:「不像啊!人家國王有文武百官在旁邊。」,「你不曉得,我也有文武百官,我的文武百官是無形的在周圍,都是護法護駕,四大天王、五大明王、十大明王,都是護駕的護法。」。

  你修持開悟了以後,你就知道了。你護法都在你的周圍,隨時都可以感應感通。這樣子的法王、瑜伽王,好,永遠的。

  你碰到一個國王,唉!這個可憐蟲,這個國王、總理、總統,可以這樣子講,都是可憐蟲。也許他們心中也是很樂,沒有錯,不過都是暫時的,煩惱更多,不如我們當法王。法王自由自在,我們擁有的是宇宙週遍,真正的圓滿,真正的快樂,永存在你自己的心中。那種快樂不是有形的,是永遠真如、圓滿的。

  嗡嘛呢唄咪吽。

30-10-2011 师尊开示- 人王與法王(一)


人王與法王(一)
1997-08-02
我們今天談人王與法王。

  原因是因為西藏王是赤松真得的時候,他迎請蓮華生大士,到西藏去弘揚密教。

  赤松得真王一定要跟蓮華生大士見面,這其中就有一個問題,就是赤松得真王是人王,蓮華生大士是法王,那麼見面的時候,應該誰要頂禮誰,就產生一個問題,他們是在西藏的雅魯藏布江的側面見面。

  在古代,你是一個國王,一般人都是要跟國王頂禮的。但蓮華生大士不同,祂是釋迦牟尼佛、阿彌陀佛跟觀世音菩薩的化身。蓮華生大士祂觀察這位西藏王,祂本身是文殊菩薩的化身,現在是佛菩薩對菩薩,哪一個要敬禮誰,就是一個問題。所以兩個人就四個眼睛瞪著,不知道誰要敬禮誰。

  一般我們的世俗人,他是西藏的國王,任何人碰到皇帝、國王,都是要跪下來頂禮的。但蓮華生大士沒有,所以就兩個人就站在那裡,僵在那裡。風夙夙的吹,兩個人大眼瞪小眼。

最後西藏王就跟蓮華生大士合掌,在佛教就是「稽首」(台語),稽首為禮。蓮華生大士也向這位赤松得真王合掌,合掌一敬禮,結果祂身體跑出一團火,飛過去,把西藏王的龍袍燒了一個角。

  按照蓮華生大士的應化事蹟是這樣子講,蓮華生大士不必要跟西藏王回禮的。就是受他的合掌禮拜就可以了,不用回禮。因為一回禮的話,就好像是釋迦牟尼佛、觀世音菩薩、阿彌陀佛,都跟文殊師利菩薩彼此之間平等,所以他的衣服燒了一個角,表示這樣子算平等。

  禮數上,很難講得那麼清楚。我們今天最主要倒不是這個問題,我們是比較人王跟法王的問題。你在娑婆世界做一個人王,就像國王一樣,有很多的土地,有人民,有很多的文武大臣。你要治理國家,治理人民,很辛苦,這是人王。

  但跟法王比起來,法王他本身有弟子,法王他本身得到法,法王本身他沒有疆域,他的疆域可以講是無止盡的,整個娑婆世界都可以講,不只是娑婆世界,整個宇宙。法王也不用那麼忙,比較有自然之身。一個國王應該得到的,是有限的。一個法王所得到的,是無限的。

  其實我們讀蓮華生大士的應化史蹟,祂本身也是人王,祂也是一個國家的王子。只是祂不願意當人王,祂離開以後,祂就成了法王。「王見王」(台語),王見王,應該是哪一個比較尊貴,在我們一般的世俗人眼中看起來,當國王好,當皇帝好。但是在我的眼中看起來,當法王好。

  以前也有一個法王遇到一個國王,那個國王說:「你是誰啊?」,那個法王講:「我也是王。」。他說:「看你的樣子不像王嘛!因為我的旁邊有文武百官,你只是一個人,你是什麼王?」。所以他就講:「大地為床,天為帳,和風是扇,雨是沖涼。」,下雨是洗澡、沖涼,東南亞的人都懂得沖涼,他們講沖涼就是洗澡。

  祂還講「擁抱星星」,祂抱著天上所有的星星。「三有無畏」,什麼是三有無畏?生無畏、死無畏、中陰無畏。這個王是什麼王?安眠的瑜伽王。在睡覺,睡的很平安,是相應了宇宙真理的王,就安眠瑜伽王。

  這位國王一聽,原來還有這種王,他還不知道。祂叫做安眠瑜伽王,安眠瑜伽王就是法王,這樣子的法王,是非常了不起。所以這個偈,你要記住,「大地是床,天是帳,和風是扇,雨沖涼,擁抱星星,三有無畏。」,你是誰?安眠瑜伽王。

  以後蓮寧上師可以跟人家講:「我是王。」,你是什麼王?安眠瑜伽王。

 
嗡嘛呢唄咪吽。

30-10-2011 Paying Debts

All went well when we know who to pay debts to! 


hi .....
her mother has passed away and before she passed away, she still likes to go temple n pray 
n ask for wealth from the 2 constables. 

like most students of TBS, easy way out n get rich quick are what is most popular! 
when i tell them they have to do it themselves - say sorry and pay debts, they think I am crazy!
Those like XX and his "disciples" tell them everything, and they swallowed whole. 
hehehe

They are preaching superstition n only they can do it, so u pay that's all. 
As it is, most are tired of paying n stay away from them, so it still boils down to Karma of individual 
to determine their level of susceptibility to these con artistes. 

Steven said they treat GM like Almighty God, I also think the same, likewise those that purportedly 
have the External Form bestowed by GM.

Trust GM to do what is Right & not against the law of nature.

The one in ZZ told me if I don't go to his place when GM visits then I will regret it for my whole life time! 
Hehehe.
I heard the event at his place was labelled "half half" because everything works half or 50% only n then failed or stop functioning. like the sound system! 

Hehehe! The student that I helped do offerings to the 2 constables yesterday told me she felt 
a tightness in her chest before the offerings. the tightness gone after we did the offerings.

I made her fold 108 lotuses to offer to show her sincerity! 

I wrote a script asking GM n all to help her pay debts n give thanks to them for helping
the late mom financially to bring them up.

GM will show the way when time is ripe/right.

Everything went well!

Cheers all
---------------------------------------------------------------------------------

Easy? All of you can do it if you sincerely want your lot to improve.

Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School

30-10-2011 [6-1-2010 Tanya Jawab – Berjalan Melewati Api]



6-1-2010 Q & A - Passing through fire
6-1-2010 Tanya Jawab – Berjalan Melewati Api
Translated by Lotus Nino
Tanya:
Tapi, para saudara-saudari sedharma dan juga mereka yang baru saja kehilangan (berdukacita) biasanya akan “Berjalan Melewati Api” setelah mereka pulang dari rumah duka. Biasanya mereka melakukannya untuk tujuan pembersihan atau pemurnian! Benar atau kelirukah hal ini?

Jawab:
Shizun pernah menulis artikel mengenai Yin & Yang. Akan ada efek yang malah merugikan bagi mereka yang baru saja melahirkan atau berdukacita berhubung Api punya sifat alami ‘Yang’ yang Kuat.
Alternatif yang lebih baik adalah dengan menggunakan Air Maha Karuna (Da Bei Zhou).

Banyak orang yang percaya bahwa mereka menjadi ‘kotor’ sehingga mereka butuh pembersihan atau pemurnian.
Apakah dengan adanya seorang saudara meninggal dunia maka kita menjadi ‘kotor’?
Apakah karena kita menghadiri upacara pemakaman seseorang maka kita menjadi ‘kotor’?
Mengapa ‘mereka yang kotor’ perlu pembersihan dan pemurnian?

Di dalam Ordo Satya Buddha, Shizun menganjurkan kita untuk membaca sutra dan melimpahkan jasa-jasa baiknya kepada mereka yang meninggal. Ini adalah salah satu bentuk Bodhicitta.

Persepsi ‘kotor’ ini semua hanyalah pikiran kita saja.
Shizun sendiri telah berkata bahwa kita semua ini adalah Buddha.
Kemelekatan terhadap benda-benda material-lah yang menyebabkan kita bertindak seperti itu.
Jika Anda merasa bahwa Anda ‘kotor’ maka Anda perlu membersihkan diri Anda sendiri atau ...
Ternyata pikiran Anda yang membuat Anda sendiri menjadi tidak nyaman karena Anda belum berbuat sesuatu untuk menetralisir efek negatif itu atau melindungi diri Anda.

Sebenarnya tidak ada yang namanya Benar mutlak atau Salah mutlak. [Catatan penerjemah: kata ‘Benar’ di sini berbeda arti dengan ‘Kebenaran’]
Bila Berjalan Melewati Api bisa membuat Anda bahagia, maka lakukanlah, karena menurut Anda hal tersebut dapat membersihkan Anda.
Buddha mengajarkan kita untuk hidup dengan bahagia, oleh karenanya lakukanlah apa saja yang dapat membuat kita bahagia, tapi tentu saja yang tidak (akan) merugikan orang lain.

Tidak akan ada masalah bagi mereka yang sudah tidak punya kemelekatan dan banyak “bagaimana bila”.
Baru-baru ini Shizun berkata bahwa: Saya tidak membutuhkan muka (image/citra diri).

Selama Anda tidak banyak berharap imbalan/pamrih, maka Anda akan mampu menjalani hidup dengan lebih bahagia.

Imbalan yang diharapkan dari proses Berjalan Melewati Api ini adalah Pemurnian.

Saya menganjurkan para saudara/saudari sedharma untuk menjapa mantra Shizun dan melewatkan tangan mereka di atas barisan sinar lilin setelah pelimpahan jasa-jasa baik pembacaan sutra di Nirvana Memorial Garden, Singapura. Tujuannya adalah untuk memohon pemberkatan kesehatan dan kemujuran. Lilin-lilin ini telah dipersembahkan kepada Shizun sebelumnya.
Dalam konteks ini, Api berarti Kecemerlangan.

Saya juga melakukan pemberkatan dengan menggunakan vajra dan lonceng. Sinar putih untuk pembersihan/pemurnian; kuning untuk kesehatan dan kesejahteraan; merah untuk hubungan yang baik dan hangat; biru untuk menekan keserakahan, ego, iri hati; dan hijau untuk kebijaksanaan.

Ada banyak cara untuk melakukan pembersihan.
Hal yang paling penting adalah apakah Anda merasa puas dengan metode yang Anda gunakan dan tentunya metode tersebut tidak menimbulkan reaksi negatif terhadap Anda sendiri, seperti tabrakan antara Yin & Yang.

Bagi seorang Yogi yang telah melatih diri hingga alam semesta berada dalam genggaman tangannya, semua hal sudah bukan masalah lagi baginya.

Mohon dengarkan Shizun dengan baik dan Anda akan menemukan jawaban atas berbagai pertanyaan Anda.


Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School 

30-10-2011 Black Magic? [2}


This is what I did.
Go read http://lotuschef.blogspot.com/2011/10/28-10-2011-q-karma.html     


Hi fa shi,
I have read the blog. Thank u for enlighten me. 
Have a nice weekend fa shi! 
Cheers

Hi Fa shi,
Just want to say that after i burn the lotus and paper burn for my brother for individual, he feel much better. Thank u fa shi for teaching us! 
Cheers

Have more faith in Gm's teachings n in yourself too
One has to say sorry sincerely n burning incense offerings is a good way plus dedicating merits of charity services n chanting mantra, things will clear up pretty fast
amituofo
Lotuschef

Hi Fa shi
Yes fa shi GM  teaching and fa shi teaching is the bestz and I will follow fa shi advice. 
Thank u again fa shi.
Cheers
-----------------------------------------------------------------------------------
paper burn for my brother for individual - I emailed him a Mini Script that I have written for him to fill in the name of the one saying sorry and doing the offering of paper lotuses and incense.
Most that used this Mini Script and do the offering has benefited from it. 

The remedy so to say is - One has to say sorry sincerely n burning incense offerings is a good way plus dedicating merits of charity services n chanting mantra, things will clear up pretty fast

GM's teaching is TRULY GREAT and not mine. I just share what I learned.

I am glad that many had since benefited from my sharing of GM's teaching.

Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School


30-10-2011 大隨求菩薩祈願 Making Wishes with Maha Pratisarah



原文:胜尊莲生活佛  
英文翻译 :释莲厨

蓮生法王2011813日法語開示精要>我們學佛的人就不能夠妄語,一定要講真實語講實在的話,所以,在這裡,我跟大家稍微講一些學佛的戒律,

「不貪」──你不可以貪財,
「不瞋」──不可以發怒,對眾生不可以發怒,對任何一個人都不可以發怒,
「不癡」──你不能有愚癡,你必須要懂得佛法,有佛法的智慧。

你在這裡,真正學佛,才會學到真正的佛法,才能夠得到真正的智慧。
這樣,你向大隨求菩薩祈願,也才能夠讓祂看到你,願意把願望送給你。
你要你的願望能夠實現,就必須要遵守大隨求本身跟佛教種種的戒律,你去求祂,祂就會讓你的願望實現。
所以,也不是大隨求,也不是隨便求,隨便給,而是你真正在學佛,你也守了戒律,祂就真正會給.

Original Script: GM, Living Buddha Lian Sheng
English Translation : Lama Lotuschef 

This is extracted from GM’s Dharma Speech of 13-8-2011> Us cultivators should not lie, must speak the TRUTH, and speak realistically. Therefore, I tell everyone here a little of doctrine for Buddhist student.
No Greed – you cannot be Greedy for wealth.
No Anger – you cannot be Angry, towards sentient beings cannot be Angry, and towards anyone also cannot be Angry.
No Ignorance – you cannot be Ignorant, you must know Dharma, have Dharma Wisdom.
You are here to truly learn Buddhist teachings, then able to truly learn Dharma, truly understand Wisdom.
In this way, She can see you, when you request for a Wish from Maha Pratisarah, She is also willing to grant your wish.
If you want your wish to be granted, you must abide by Maha Pratisarah’s own and Buddhism’s various doctrines and precepts. When you beg her then she will materialized your wish.
That is to say, it’s not conveniently big begging, easy begging and easily grant, but need you to be truly learning Dharma and abiding by the doctrines & precepts, then will grant you your wish. 

Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School