Monday, January 9, 2012

9-1-2012 [15-5-2011 Shizun menjelaskan mengenai Memberikan Persembahan & Penghormatan]


15-5-2011 GM explains Offerings & Paying respects
15-5-2011 Shizun menjelaskan mengenai Memberikan Persembahan & Penghormatan
Translated by  Lotus Nino
Sumber:


Memberikan Persembahan & Penghormatan.

Dulu saat Bodhisattva MenLong dan WuZhe mengajar para insan, mereka selalu berbicara mengenai 2 ranting. Apa maksud dari 2 ranting itu? Mereka adalah Persembahan dan Penghormatan (dengan bersujud – di mana kita membungkuk dan berlutut).

Dalam Tantrayana,  kedua hal tersebut juga punya peran yang penting. Kalau kita pernah melihat biara-biara Tantrik biasanya didekorasi dengan potongan-potongan kain yang kecil, mereka dijahit menjadi satu dan digantungkan di dalam biara tersebut. Hal ini dilakukan oleh mereka yang sangat miskin, mereka berusaha dengan mengumpulkan potongan kain tersebut dan menyatukannya dengan bagus untuk menghias biara. Ini juga salah satu bentuk Persembahan.

Altar tantrik juga diatur sedemikian rupa dalam bentuk yang bertingkat dan rapi. Ada empat kata kunci sebagai panduannya: bertingkat, rapi, terorganisir, dan bersih. Altar harus berada di atas permukaan yang meninggi dan persembahan harus bersih. Sedangkan memberikan persembahan kepada patung-patung (rupang) Triratna berarti memperagung diri sendiri.

Anda harus memberikan persembahan kepada para dewata dan roh. Apa tujuannya? Dengan melakukannya maka Anda akan mengumpulkan Sumber Daya seperti kekayaan dan pangan, banyak tujuan di dalam melakukannya.

Saat Anda memberikan persembahan kepada Mereka dengan tulus, Mereka akan mengembalikannya kepada Anda berkali-kali lipat, dan inilah yang akan menjadi Sumber Daya Anda. Anda tidak hanya menjadi agung dengan melakukan hal ini, tapi Anda juga jadi punya pahala. Hal seperti ini adalah faktor yang penting dalam melakukan Persembahan.

Oleh karenanya: saat Anda bersujud untuk memberikan penghormatan, maka Anda menjadi mulia dan agung; dan saat Anda memberikan persembahan kepada para dewata dan roh, Anda sedang mengumpulkan sumber daya. Inilah dua hal yang penting menurut kedua Bodhisattva tadi. Persembahan dan Penghormatan merupakan 2 dari 7 ranting.

Perlu diketahui bahwa Persembahan & Penghormatan dianggap sebagai persembahan yang sangat besar dan merupakan tindakan berdana amal.

Poin lain adalah saat Anda membuat altar Anda menjadi agung. Dengannya Anda akan dapat duduk lebih lama dan menjadi senang untuk bersadhana di sana, hati Anda dan hati Triratna saling bersambung, semuanya saling bertautan. Sebab itu, 2 ranting menggambarkan persembahan amal yang sangat besar.

Saat altar tidak nampak agung, di sana tidak ada perkembangan. Saat persembahan tidak dilakukan dengan tulus, maka tidak ada perkembangan juga. Artinya pelatihan diri Anda tidak akan melaju ke tingkat yang lebih tinggi.

Hari ini kita bicara mengenai 2 ranting yang sangat penting. Mereka telah dijelaskan secara sederhana sehingga kalian semua akan paham. Berdana amal kepada para dewata dan roh adalah mengumpulkan sumber daya, sedangkan bersujud untuk memberikan penghormatan adalah memperagung diri sendiri, di sisi lain saat altar didekorasi dengan baik maka kita akan dapat bersadhana dengan lebih lama.

Selama Anda melakukan semua persembahan dengan baik, maka itulah persembahan yang besar.

Om Madi Padme Hum.

- - - - - - - - - - - - - - - - -

Teman-teman, ingatlah untuk memberikan persembahan kepada para dewata dan roh saat Anda melakukan Persembahan Mandala sebelum makan maupun saat bersadhana. Di situ, Anda sedang mengumpulkan pahala (sumber daya) sambil berdana.

Saya hendak menyampaikan rasa terima kasih kepada seorang roh yang berpakaian merah yang melesat sekejap di hadapan si H saat kita sedang mempersiapkan sebuah nampan yang berisi persembahan untuk semua roh dan juga roh-roh yang miskin melarat tiap kali kita melakukan puja api homa. Kita juga mempersiapkan sebuah teratai yang diisi dengan berbagai persembahan untuk dipersembahkan kepada Shizun dan semua dewata atas nama mereka semua.



Amituofo / Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School

No comments:

Post a Comment