26-11-2011
Visualization – High King Avalokitesvara Sutra
26-11-2011 Visualisasi – Sutra Maharaja
Avalokiteshvara
Translated
by Lotus Nino
Sumber:
Y yang terkasih,
Saya telah membuat tembusan untuk Lotus
Nino, Lotus Steven dan Lotus Junhao juga. Mereka cukup mahir dalam berbagai
teknik sadhana dan pastinya dapat membantumu.
Nino dan Junhao adalah teman-teman di
Indonesia dan akan lebih mudah untuk menjelaskan semuanya dalam Bahasa
Indonesia supaya kamu mendapatkan pemahaman yang lebih baik.
Kamu bisa memberikan nomor ponselmu ke
mereka juga.
Saya sungguh-sungguh ingin menolong kamu.
Pertama-tama, kirimkanlah foto dirimu yang paling baru. Saya butuh yang
terkini, jelas dan terang.
Saya akan mengajarkan apa yang perlu kamu
lakukan setelah melihat fotomu.
Membaca Sutra Maharaja Avalokiteshvara
merupakan hal yang sangat baik, tapi kamu harus melakukannya dengan leluasa dan
nyaman. Tutuplah matamu dan nikmati kenyamanan dan kedamaian yang akan
dihasilkan dari pembacaan sutra ini.
Kini bagian visualisasinya:
Kamu bayangkan Guanyin Pusa
(Avalokiteshvara) duduk di atas tahta teratai di hadapanmu.
Sejalan dengan penjapaan, kamu bayangkan
mulut-Nya bergerak dan suara dari sutra tersebut keluar dari mulut-Nya dan
masuk lewat kedua telingamu ke kanal pusat (kanal tengah, catatan penerjemah:
kanal tengah seperti pada 9 siklus pernapasan), lalu turun ke chakra hatimu.
Saat gelombang suara ini menyentuh chakra
hatimu, sekuntum teratai berwarna putih mutiara berkelopak 8 mulai mekar dan
Avalokiteshvara duduk di tengah teratai tersebut.
Saat kamu melanjutkan menjapa, para
Buddha dan Bodhisattva mulai muncul dan duduk mengitari Avalokiteshvara. Para
Buddha mengitari Avalokiteshvara dalam formasi lingkaran, sedangkan para
Bodhisattva mengitari dalam formasi segi empat. Visualisasikan mereka dalam
bentuk titik-titik sinar putih.
Formasi yang dimaksud adalah sama dengan
formasi Candi Borobudur yang telah saya unggah ke dalam blog ini di awal tahun
sektar akhir Februari.
[Berikut adalah terjemahannya dalam
Bahasa Indonesia:
Dengan semua dewata yang nama-namanya
disebutkan di dalam sutra tersebut duduk di atas teratai di dalam chakra
hatimu, semuanya berubah menjadi sebuah mandala seperti Candi Borobudur.
Saat kamu mengulangi penjapaan, kamu
dapat berhenti memvisualisasikan Avalokiteshvara di hadapanmu. Semuanya telah
duduk di dalam dirimu, di dalam chakra hatimu.
Lalu saat kamu melanjutkan penjapaan
nama-nama mereka, mereka akan memancarkan sinar ke seluruh penjuru dan kamu
juga mulai memancarkan sinar dari dalam dirimu. Semua kegelapan dalam dirimu
menghilang dengan segera.
Satu catatan penting adalah bahwa semua
insan melebur bersama dirimu menjadi SATU KESATUAN. Artinya: saat kamu mencapai
kebuddhaan, mereka juga mencapainya bersama denganmu.
Hal ini sudah dimulai saat kamu mengawali
sadhana-mu dengan visualisasi 4 Pikiran atau Batin yang tiada batas
(Apramana) – di mana semua insan
melakukan sadhana tersebut bersama denganmu. Setelah mendapatkan pemberkatan
sinar dari guru, kamu dan mereka semua berubah menjadi tubuh cahaya dan melebur
menjadi satu.
Saat itu sudah tidak ada lagi perbedaan
siapa saya dan siapa kamu. Tidak ada lagi orang tuamu, teman-temanmu,
musuh-musuhmu dan seterusnya.
[Saat kamu mulai terlatih dengan
visualisasi di atas, kamu dapat memperbesar chakra hatimu hingga ia memenuhi
alam semesta dan kamu juga melebur dengan alam semesta – hal ini juga disebut
sebagai “melebur ke dalam kekosongan alam semesta”.]
Saya belum membagikan hal ini dengan
murid-murid di Singapura. Saya baru membagikan dua macam variasi pertama dengan
mereka.
Hahaha. Steven, ini yang saya ingin
bagikan dengan kamu semua saat acara sadhana bersama.
Saat kamu melebur dan bersatu dengan
Avalokiteshvara, kamu masih bisa melakukan banyak hal seperti melakukan
penyembuhan, dll.
Pertama-tama, latihlah dulu apa yang
telah saya jelaskan tadi dan kita akan lihat apakah jodoh untuk membagikan
visualisasi penyembuhan akan terwujud atau tidak.
Kebanyakan medium tidak dapat berbuat
banyak bila seseorang dengan kekuatan yang lebih besar melempar santet/sihir
jahat kepadamu. Beritahu saya bila ada orang atau acharya yang mencoba
menyembuhkanmu atau memberkatimu lalu kamu malah mulai merasa keadaan menjadi
lebih buruk. Saya membutuhkan nama-nama mereka.
Sekarang tidak dapat memberitahu siapa
yang melakukan hal-hal jahat tersebut kepada para murid, tapi orang-orang yang
demikian memang ada.
Tapi jangan takut, mantra Shizun dapat
membersihkanmu.
Kalau kamu ingin saya membersihkan
dirimu, kamu perlu membayar saya dengan mengirim uang atau kamu juga boleh
mendonasikan uang tersebut untuk kegiatan amal di negaramu atas nama Shizun.
Lalu kirimkan bukti tanda terimanya ke saya karena saya tidak bisa turut campur
tangan jika kamu tidak melakukan permohonan. Para musuh karmamu akan menyerang
saya. Hehehe...
Mohon jangan sampai ada hal-hal yang
merugikan datang ke arah saya juga...
Saya hanyalah seorang bayi teratai....
hahaha...
Di bagian awal sadhana-mu, jangan lupa
mengundang Shizun dan beritahukan Beliau bahwa kamu butuh pertolongan-Nya.
Lalu japalah mantra-Nya setidaknya 7x.
Beritahukan Shizun bahwa kamu ingin
menjapa mantra/dharani/sutra dan melimpahkan jasa-jasa baiknya kepada semua
insan, dan semoga mereka semua sehat dan bahagia selalu.
Leburlah dirimu ke dalam cahaya dan
dengan ini kamu dapat membersihkan dirimu dengan lebih cepat.
Ingatlah, kamu sudah tidak ada lagi
(tiada diri) setelah melakukan visualisasi 4 Apramana di bagian awal sadhana.
Kamu dan semua insan telah melebur
menjadi SATU KESATUAN.
Amituofo
/ Lotuschef / Pure Karma / True Buddha School
No comments:
Post a Comment