Friday, November 11, 2016

Ordo Satya Buddha?



Dibagikan dengan tambahan anotasi oleh Lotuschef – 28 Oktober 2016
Diterjemahkan oleh Lotus Nino
Sumber: 真佛宗 True Buddha School?


Baca juga: Bodhisattva Tanah Lempung – Serangan & Serangan Balik!

Dan juga mengutip dari Aku Menyadari [Tiada Keterlibatan]:
[--- 我答:「其實我創辦了真佛宗,這個宗教派別與我毫無干涉。」
Aku menimpalinya: “Sesungguhnya, aku mendirikan Ordo Satya Buddha, aku tak ada keterlibatan dengan ordo religius ini.”

人問:「怎有可能?」
Orang-orang bertanya: “Bagaimana mungkin?”

我答:「真佛宗是我幻化出來的,是無心意識,也就是我無心,宗旨也無心,寺、堂、會也無心,自然生,自然滅,有緣則生,無緣則滅,我無經營之意,任其生滅,故無干涉。」
Aku menimpali: “Ordo Satya Buddha merupakan ilusi buatanku, di sana tiada penyertaan hati, demikianlah aku juga tanpa penyertaan hati, aliran ini mau dibawa kemana juga tiada penyertaan hati, vihara, rumah ibadah cabang, dan paguyuban yang berhubungan dengannya juga tiada penyertaan hati, muncul dan musnah secara alami, muncul karena ada jodoh dan musnah saat jodoh telah habis, aku tak pernah berpikiran untuk mengelolanya, biarlah ia lahir ataupun musnah secara alami, demikianlah maka tiada keterlibatan.”

人問:「宗旨不是度眾生嗎?」
Orang-orang bertanya: “Bukankah tujuan dari ordo adalah untuk menyelamatkan para insan?”

我答:「自古以來,佛教是釋迦牟尼佛創立的,其後演化,有原始佛教、部派佛教、大乘佛教、金剛乘佛教。我的宗旨也是如此,將來演化,亦如是。由不得創辦人。又,自古自今,人是古人,人也是今人,上下古今,也不多,也不少,度來度去,亦是如此。故無干涉。」
Aku menimpali: “Sejak jaman dahulu, Agama Buddha dirintis oleh Shakyamuni Buddha, kemudian bertransformasi menjadi Agama Buddha primitif, berbagai sekte Agama Buddha, Mahayana, Vajrayana. Ordo-ku juga hampir sama, di masa mendatang akan bertransformasi dengan cara yang sama. Bukan sesuai kehendak si perintisnya. Kemudian juga, dari jaman dahulu hingga sekarang, orang-orangnya juga orang jaman dulu, orang jaman sekarang, jaman dulu hingga sekarang, tidak banyak dan tidak sedikit, diselamatkan dan diseberangkan bagaimanapun, ya tetap seperti itu. Makanya tiada keterlibatan.

...

人問:「你不想想真佛宗未來如何?」
Orang-orang bertanya: “Apakah Anda tidak memikirkan masa depan Ordo Satya Buddha?”

我答:「未得悟時真佛宗,若已悟了本無無,何有干涉。」
Aku menimpali: “Sebelum tercerahkan ada Ordo Satya Buddha, setelah tercerahkan pada dasarnya tiada apapun, mana mungkin ada keterlibatan.” ---]

~~~~~~~~~~~~~~~

Hahaha!
离开真佛宗? Meninggalkan TBS?

我常问  - 真佛宗对你来说是怎样的[存在]?
Aku sering bertanya – Bagimu, [Keberadaan] TBS ini seperti apa?

Sehingga banyak yang merasa bahwa aku ini gila dan omonganku ngawur!

Kalau mengacu kepada yang dikatakan Mahaguru Lu, TBS hanyalah sebuah ilusi yang beliau diciptakan!
Layaknya segala hal di dalam Dunia Saha ini yang didikte oleh Ketidakkekalan!
Dan sama pula hanya, Agama Buddha yang dirintis oleh Buddha Shakyamuni juga “bermutasi” menjadi berbagai macam aliran.

Jadi apa yang benar-benar berarti?

Tentunya adalah INTI-INTI yang terdapat di dalam ajaran Sang Buddha!

Jadi, apakah menurutmu aku ini menyuruh dan menghasut orang-orang supaya meninggalkan TBS seperti di dalam artikel-artikel dengan judul ini?
Hahaha!
Dan seperti yang Mahaguru Lu katakan, saat kamu mencapai Realisasi atau Pencerahan, kamu akan melihat TBS dengan berbeda!

Bila selama ini kamu mendengarkan administator ordo, menyerangku dan menghakimiku berdasarkan berbagai masukan dari mereka, kamu benar-benar belum punya Jodoh Buddha!

Lagipula juga sudah terlambat untuk mencari bantuan belajar bersadhana dariku sekarang ini. Mari dilihat apakah dalam kehidupan kali ini kamu masih punya [kemunculan Jodoh] atau tidak! :)

Mahaguru Lu sendiri bilang bahwa mereka yang memutuskan untuk meninggalkan bimbingannya, dipersilakan mengikuti pilihannya sendiri, NAMUN mohon jangan memfitnahnya!

Hahaha! Kamu telah digunakan oleh orang-orang yang kamu pikir “berpengetahuan” dan kamu mengikutinya secara membabibuta!
Kamu menjadi pedang yang diayunkan oleh orang-orang ini untuk mengancam orang lain.
Kamu bagaikan senjata tanpa pikiran yang digunakan oleh orang-orang ini untuk membunuh orang lain.
Dan di saat yang sama, hartamu dalam bentuk uang – waktu – kesehatan, menjadi sumber daya yang digunakan oleh orang-orang ini untuk menciptakan banyak hal negatif yang harus kamu tebus di masa mendatang!

Sungguh bukankah sekarang saatnya kamu bangun dan sadar diri?


Salam Metta,


Om Guru Lian Sheng Siddhi Hom
Lama Lotuschef

No comments:

Post a Comment