Uang & Persembahan

Ditulis oleh Lotuschef – 11 November 2018
Diterjemahkan oleh Lotus Nino
Sumber: Money & Offering

Ada yang bertanya: Mengapa memberikan persembahan perlu membayar dengan uang? Apakah bila tak punya uang berarti tidak bisa memberikan persembahan?
Orang yang bertanya ini bukan dari kalangan murid dan ia hanya diperintahkan oleh bos-nya untuk membayarkan sejumlah uang untuk mendaftar paket persembahan di acara homa Pure Karma baru-baru ini (per tanggal publikasi artikel).
Kesehatan bos-nya telah beranjak membaik dan bisnisnya juga mengalami peningkatan sehingga keuntungannya pun bertambah!
Jadi persembahan yang dilakukan oleh si bos ini sungguh efektif! Hahaha!

Mengapa kita memberikan persembahan?
Apa saja berbagai jenis persembahan itu dan siapa saja penerimanya?
Persembahan tentunya berbeda sesuai dengan penerima yang dikehendakinya!

Bila persembahan dilakukan oleh seseorang sendirian, bukan melalui orang atau grup lain, maka orang itu harus menggunakan sumber dayanya sendiri untuk mempersiapkan persembahan yang bersangkutan.

Tentunya kembali pada pilihan orang itu sendiri apakah mau memberikan persembahan atau tidak, melalui pihak ke-3 dan juga dalam bentuk apa.

Orang yang tahu cara melatih Buddha Dharma juga dapat melimpahkan pahala dari penjapaan dharani atau sadhananya kepada penerima yang dikehendakinya.

Jadi dalam hal persembahan, sungguhlah bukan soal UANG.

Orang tersebut juga punya pilihan apakah mau memberikan persembahan lewat sesi upacara yang kami adakan.

Kami menyambut mereka yang tulus memberikan persembahan, namun tidak akan memberikan penjelasan kepada pihak-pihak yang hanya mengumbar hal-hal negatif karena kebodohan mereka sendiri.

YA!
Pure Karma tidak perlu melayani orang-orang yang tidak tulus dan tidak memahami praktik yang kami lakukan dan juga melabeli kami sebagai Orang Sesat! 😊

Pure Karma merupakan grup yang beroperasi secara privat dan berisikan para sadhaka yang tulus. Mereka yang hendak turut berpartisipasi juga akan disaring terlebih dahulu.

Kami juga tidak bernafsu untuk kedatangan grup-grup besar dalam acara kami.

Oleh karenanya mohon selamatkanlah dirimu sendiri dan berusahalah menahan diri untuk tidak melemparkan hal-hal negatif ke arah Buddha Dharma dan para murid Buddha!


Salam Metta,

Om Guru Lian Sheng Siddhi Hom
Lama Lotuschef