Pages

Sunday, March 15, 2015

Dua kata yang kusukai: [Kegagalan]



Dibagikan dan diterjemahkan oleh Lotuschef – 28 Februari 2015
Diterjemahkan oleh Lotus Nino
Sumber: 我最喜愛的二個字:『失敗』I like 2 words most: [Failure]


Catatan:

Beberapa bagian dipilih dan diterjemahkan ke Bahasa Inggris oleh Lama Lotuschef.
Mempersilakan teman-teman untuk menerjemahkan sendiri sehingga menjadi versi yang mampu dipahami sesuai dengan tingkat pelatihan dirimu saat ini.


Salam semuanya.

Om Guru Lian Sheng Siddhi Hom
Lama Lotuschef

~~~~~~~~


蓮生活佛 > 師尊文集 > 74_無形之通
 

我最喜愛的二個字:『失敗』

 
﹙一﹚
  自古以來,人類最嚮往的是:
  「功成名就」這四個字。
這四個字,使人人擠破了腦袋瓜。
Keberhasilan & Ketenaran membuat orang-orang memeras otak mereka.

  老師從小給我們的教導:
Dari semasa muda, guru-guru mengajarkan kita:

  要做一個「有用」的人。
  要「成功」,不可「失敗」。
Harus jadi orang yang [Berguna].
Harus [Berhasil], tak boleh [Gagal].

  做一個世界上最有「成就」的人,最「成功」的人物。
Jadilah orang yang paling [Berhasil] di muka bumi ini.

  然而,我卻喜愛「失敗」。
Tapi aku malah sangat suka [Kegagalan].

﹙二﹚
  當我說出我喜愛「失敗」,欣賞「失敗」,尊重「失敗」之時,眾皆嘩然,認為我標新立異,與眾不同。
  是的。我至今未承認我是「成功」。
  我認為,現在的我是「失敗」。完全的「失敗者」。
  我是一個徹徹底底,毫無一用,最是愚魯的「失敗」者。
  我漸漸的發覺,原來外表的「成功」,其實是「失敗」。
請仔細的體會我這一句話。

Perlahan-lahan aku menyadari fakta bahwa [Keberhasilan] luaran, sebenarnya adalah [Kegagalan].

  我發覺了「成功」就是「失敗」的道理。
因為成功的時候,你會變得「一無所有」,「一貧如洗」、「空無一物」。……
Aku menemukan bahwa [Keberhasilan] berarti [Kegagalan].
Karena saat kamu berhasil, kamu akan menjadi [Ia yang tak memiliki apa-apa], [Miskin], [Kosong tanpa materi].

  什麼東西是你的?
Memangnya apa yang menjadi milikmu?

即然什麼東西都不是你的,你不是一個失敗者嗎?
Berhubung Tak Ada Satupun yang menjadi milikmu, bukankah kamu sebuah Kegagalan?

  我靜坐沉思禪定:
Di dalam perenungan dan meditasi:

  原來「成功自滿」就是「失敗」。
Sesungguhnya [Berbangga diri atas kesuksesan] adalah [Kegagalan].

  反而,時時常存「失敗之心」,才能篤實的踏步前進。
Sedangkan, selalu mempertahankan [Pola Pikir Kegagalan], barulah bisa maju dengan penuh kegigihan.

我聯想起當年老師父常常教導我的一句話:
Aku ingat jaman dulu Guruku mengajariku berikut:

  「做好每一件小事,就是作大事。」
Melakukan setiap hal kecil dengan baik, sama dengan melakukan hal yang besar.

  現在,我領悟到:

  「常存失敗之心,去做好每一件小事,不去期望成功。」
Kini, aku menyadari bahwa:
Mempertahankan Pola Pikir Kegagalan, melakukan setiap hal kecil dengan baik, tak mengharap keberhasilan.

﹙四﹚
  我在禪定的圓光中昇起。
Di dalam meditasi, saat bola-bola sinar muncul:

  「天才」就是「瘋子」啊!
Jenius adalah Gila!

  「聰明」就是「愚魯」啊!
Pandai adalah Bodoh!

  「剛強」就是「煩惱」啊!
Kuat & Kokoh adalah Penderitaan!

  「成功」就是「失敗」啊!
Keberhasilan adalah Kegagalan!

  我承認,我現在已是「無為而為」、「無所為而為」、「一切無所謂」、「也一切無所畏」,我已「無我」,也「無欲求」,「居上居下均不要緊」,我「虛空一片」,我「隨緣自然」。……
Kurasa aku sekarang ini [Berfungsi tanpa Tujuan/Pamrih], [Segala hal tiada masalah], [tak ada yang ditakuti], aku telah menjadi [orang yang tak mementingkan diri sendiri], dan juga [tak punya nafsu dan keinginan], [mau di atas ataupun di bawah juga tiada masalah], aku ini [sepotong kekosongan semesta], aku ini [alami/mengikuti jodoh afinitas].

  這算是「成功」?去他的。
Ini dianggap [keberhasilan]? Siapa peduli.

  這算是「失敗」,正是也。
Ini dianggap sebagai [kegagalan], tepat sekali.

﹙五﹚
  我常想,我是「失敗者」,於是從來不自滿,努力去從事每一件的小事,積極的去進行。
  我常想,我是「失敗者」,心中常存柔弱虔誠的心,毫無傲氣的剛強,我以失敗者自居,才能制心之妄動。
Aku selalu berpikir, aku ini sebuah [Kegagalan], selalu punya pola pikir yang lembut, rendah hati, dan jujur, tak kelihatan ada karakter kuat, kokoh, ataupun sombong. Aku menganggap diriku sebagai sebuah Kegagalan, barulah mampu menjinakkan gerakan hati (pikiran) yang tak baik ataupun tak penting.

  我常想,我是「失敗者」,就算有一點小小的成果也不欣喜,就算是一無所有也不憂。成功者會害怕失去,「失敗者」永遠不害怕失去(Ia yang gagal tak perlu takut kalah).
  我常想,我是「失敗者」,所以未來的失敗是理所當然,一點也不驚奇,但,假如「立了什麼」,那是天運。

  我常想,我是「失敗者」,因為無「得失之心」。
Aku selalu berpikir kalau aku sebuah Kegagalan, karena tak punya [pikiran akan menang atau kalah].

  「失敗者」是,努力去做好每一件小事,至於成不成,去他的吧!
不去求,不去理會,不用管,不想。……

  「成功者」的驕氣與多欲,我均沒有。

  我這位「失敗者」,將要「隱居」了,將要消失在地球上,如風如雲如龍,莫知所終矣!

  我是「成功」?去他的吧!我才是「失敗者」呢!

~~~~~~~~~~~~~~~~~

Hahaha!

Kamu mendapatkan gambaran apa yang Mahaguru Lu coba ajarkan di sini?

Ketahuilah bahwa Kebanggaan ataupun Ego juga merupakan salah satu faktor 3 racun – Keserakahan, Amarah, dan Kebodohan!


Salam semuanya.


Om Guru Lian Sheng Siddhi Hom
Lama Lotuschef

No comments:

Post a Comment