Pages

Wednesday, November 28, 2012

Lotuschef Bercakap-cakap – Butuh Bantuan



Ditulis dan dibagikan oleh Lotuschef – 27 November 2012
Diterjemahkan oleh Lotus Nino
Sumber: Lotuschef in Chat – Help Needed

AA: Fashi, aku butuh bantuanmu untuk mendoakan nenekku di akhir minggu ini. Kondisinya mulai memburuk lagi. Sering pingsan, tapi dokter bilang semuanya baik-baik saja.

LC: Aku akan berada di Medan hari Sabtu ini. Apa kamu ingin dia membantu dirinya untuk melakukan pelimpahan pahala untuk para musuh karmanya?

Kamu juga bisa membaca Sutra Maharaja Avalokiteshvara (Gao Wang Sutra) dan melimpahkan pahalanya atas nama nenek untuk para musuh karmanya.

AA: Bagaimana caraku mendoakannya? Aku akan kembali ke Malaysia hari Jumat ini karena ibu akan merayakan ulang tahunnya di hari Sabtu ini.

Oh baiklah... aku akan turut serta berdana untuk pelimpahan pahala tersebut. Aku hanya perlu mengirimkan data nenek kepadamu?

Ya, aku membaca Sutra Gao Wang mulai kemarin, tapi masih kurang tekun. Harus berusaha lagi...

LC: Paket pelimpahan pahala untuk musuh karma seharga SGD 38 dan paling baik adalah melakukannya 7x.

Juga bisa memberikan teratai yang berisi berbagai macam persembahan atas nama nenek dan atas nama musuh karmanya. Satu teratai seharga SGD 10.

Sesi acara di Medan adalah pertobatan dan penyucian, sangat bagus untuk melimpahkan pahala dan memberikan persembahan untuk para musuh karma.

AA: Di dalam paket pelimpahan pahala untuk musuh karma isinya apa saja?

LC: Pagoda teratai, surat perintah, dan campuran kertas emas satya buddha.
Paling baik adalah membantu para musuh karma untuk berlindung (bersarana) bila sebelumnya belum pernah dilakukan.

AA: Dalam berapa hari kamu akan melakukan 7x pelimpahan pahala ini? Apa kamu melakukan 7x puja di Medan? Aku sudah melakukan sarana untuknya terakhir kemarin.

LC: Ok. Tujuh kali pelimpahan bisa dilakukan dalam satu sesi.

AA: Aku akan melakukan 1x denganmu untuk sesi puja di Medan. Sisanya aku juga akan mendaftarkan nenek dalam puja yang diadakan Guru di Taiwan.

LC: Ok. Terserah kamu saja tapi mohon baca Sutra Gao Wang lebih banyak untuk pelimpahan pahala baginya ya.

AA: Pasti. Terima kasih, aku akan mengirim dana beserta detilnya besok.

LC: Oh ya, kita juga akan melakukan amal untuk dua panti jompo di Medan atas nama Guru. Kamu juga bisa melakukannya atas nama nenek. Guru bilang itu salah satu cara untuk memberikan persembahan kepadanya.

AA: Aku sempat berpikir untuk mencetak sutra atas nama nenek...

LC: Bagus, tapi kalau mencetak sutra, kamu perlu memastikan mereka terbagikan, bukannya diam bertumpuk di dalam rak-rak atau kotak-kotak di ruang penyimpanan.

---

Teman-teman sekalian yang terkasih,

Guru berkata kalau Sutra Gao Wang adalah yang terbaik untuk membersihkan karma buruk secara efektif.
Sebenarnya kasus ini sedikit “hampir terlambat”.
Hanya saat kondisi nenek tidak baik, barulah melakukan sesuatu.

Melatih diri adalah praktik harian yang dilakukan secara teratur untuk memperbaiki kehidupan si pelatih yang bersangkutan. Pada saat yang sama, ia juga memperbaiki kondisi hidup mereka yang disayanginya dan juga yang berada di sekelilingnya.


Beramal? – Bila kamu benar-benar ingin melatih diri dengan baik, peduli akan sesama adalah sebuah KEHARUSAN. Inilah Bodhicitta, mau memprioritaskan kesejahteraan orang lain lebih dulu dibanding dirinya sendiri. Kamu membuka hati untuk semua insan, bukan untuk dirimu sendiri dan mereka yang kamu sayangi saja.

Paling baik adalah melakukan Amal, jangan menunggu hingga “Amal” yang mendatangimu. :)


Berpikir dengan bijak – Mencetak sutra adalah hal yang baik, tapi kalau cetakan-cetakan tersebut hanya tinggal di dalam rak atau ruang penyimpanan hingga berdebu dan memakan tempat, malah lebih baik menyalurkan danamu untuk hal-hal lain yang lebih berguna.

Aku pernah lihat tumpukan sutra di banyak rumah ibadah, baik lokal maupun yang di luar negeri. Vihara di Taiwan juga punya tumpukan Sutra Satya Buddha dan lainnya yang sangat besar.


Salam semuanya. Marilah kita semua melatih diri secara teratur.


Om Guru Lian Sheng Siddhi Hom
Lama Lotuschef

No comments:

Post a Comment