Pages
▼
Saturday, August 19, 2017
Sutra Avatamsaka, Buku 3 – Mahluk Tercerahkan, Meditasi dari Samantabhadra [Ulasan]
Ditulis oleh Lotuschef – 23 Mei 2013
Diterjemahkan oleh Lotus Nino
Sumber: Avatamsaka Sutra Book 3 – Enlightened Being, Samantabhadra's Meditation [Review]
Teman-teman sudah membaca Buku ke-3 dari sutra ini? :)
Mengenai Meditasi pencerahan dari Samantabhadra; yang ditransmisikan oleh para Buddha kepadanya, dan juga 10 janji agungnya.
Ada satu hal yang menarik mengenai Mo-ding (Jamah Kepala) di sini!
[--- Di saat ini, para Buddha dari 10 penjuru, masing-masing mengulurkan tangan kanannya untuk memberkati Samantabhadra dengan menyentuh ujung kepalanya.
是时,十方诸佛,各舒右手,摩普贤菩萨顶。 ---]
Ingatkah Guru pernah bilang bahwa saat memberikan berkat jamah kepala kepada orang-orang, beliau mengundang Yidam atau para Yidam-nya dan tanpa henti menjapa mantranya dalam hati untuk menyalurkan “berkat” dari Alam Semesta kepada semua orang?
Hahaha!
Visualisasikan semua Buddha merentangkan tangan kanan mereka untuk memberkati Mahaguru, seorang yang telah tercerahkan, dan Mahaguru kemudian menyalurkan berkat tersebut kepada kita semua, dengan kedua tangannya!
Bukankah menakjubkan?
Bermandikan Pemberkatan Alam Semesta melalui Sang Guru Akar!!!
Hahaha! Bukankah hal ini hanya mungkin terjadi saat yang memberikan berkat Telah Tercerahkan Sepenuhnya dan memiliki berkat dan “dukungan” dari para Buddha?
Mahaguru katakan: Para Buddha yang sejati dari Ordo Satya (Sejati) Buddha!
Apakah ada orang yang bisa duduk di atas tahta seorang buddha sejati saat ia bahkan masih belum mencapai Guru Yoga?
Hahaha!
Sudah pasti TIDAK!
Di blog ini ada artikel Mencuri Harta Semesta dan Menjual Harta Semesta, kamu sudah membacanya? :)
Berkat Jamah kepala? Bila orang yang mencoba melakukannya tak punya wewenang dari Alam Semesta, yang ada malah ia menyedot energi positif darimu untuk menyeimbangkan energi negatif yang ada di dalam dirinya saat mereka mempraktikkan ilmu hitam!
Ya! Orang-orang yang mempraktikkan ilmu hitam punya sifat mendominasi, kejam, licik, dan bengis.
Sering kali mata mereka besar dan memberimu perasaan menyeramkan pula!
Percayalah pada indera ke-6-mu dan segera LARI SELAMATKAN DIRIMU!
Hahaha! Aku tak bohong!
Sudah pernah membaca kisah Milarepa?
Pada awalnya ia mempraktikkan Ilmu Hitam untuk membalas dendam kepada paman dan bibinya, yang mencuri kekayaan keluarganya dan mengusir ibunya, adiknya, dan juga dirinya. Si paman dan bibi membuat mereka miskin papa dan harus menjadi pembantu untuk bertahan hidup.
Marpa, sang guru-nya, tidak mengajarinya apapun di saat awal karena beliau ingin membersihkan karma buruk Milarepa yang berat. Oleh karenanya Milarepa melewati berbagai macam kesulitan di dalam masa-masa sadhana-nya.
Salah satu artikel Mahaguru mengenai kehidupan lampaunya adalah beliau sebagai Raja Ashoka.
Istri dan anaknya menyimpan dendam kepadanya dan beliau berkata sepertinya Sejarah terulang kembali di saat ini.
Pahamilah bila si istri dan anak tidak bersadhana dan belajar Merelakan Racun Kebencian terhadap “Raja Ashoka”; hasrat membalas dendam; namun terus mempertahankan “kebodohan” mereka sehingga menjauhkan diri sendiri dari kesempatan penyelamatan dan pembebasan dari Samsara, maka Guru juga tak punya pilihan lain selain mencoba dan “membahagiakan mereka”!
Guru juga katakan bahwa beliau telah berjanji kepada gurunya untuk tidak mematok harga untuk layanan-layanan yang diberikannya, namun hal ini tidak berlaku untuk orang lain!
Sama halnya, Guru perlu melakukan yang terbaik untuk menetralisir pengaruh dari karma masa lampaunya dengan para musuh karmanya, namun bukan berarti berbagai pengaruh tersebut lantas menjadi tanggung jawab semua muridnya.
Beliau mengatakan: Kamu harus tahu apa yang boleh kamu lakukan dan apa yang tidak boleh! :)
Hahaha! Jadi ada batasan tertentu terhadap “jumlah” yang seseorang harus bayar atas berbagai kesalahannya di masa lampau.
Seperti “Pon daging” berarti seberat Satu Pon, tidak lebih tidak kurang!
[William Shakespeare - The Merchant of Venice.]
Semoga kamu menikmati kisah-kisah di atas :)
Dan bacalah Buku ke-3 dari Sutra Avatamsaka serta temukan berbagai keajaiban di dalamnya.
Salam semuanya.
Om Guru Lian Sheng Siddhi Hom
Lama Lotuschef
No comments:
Post a Comment