Monday, October 1, 2012

Lotuschef Bercakap-cakap – Menyatu?


by LOTUS NINO on OCTOBER 1, 2012

Ditulis oleh Lotuschef – 29 September 2012
Diterjemahkan oleh Lotus Nino
Sumber: Lotuschef in Conversation – Merging?
[Wisely bertanya:]
Amitofo Fashi, di artikel ini Fashi menulis mengenai melebur/menyatu dengan Mayura dan ditolak sebanyak 3 kali.
Aku ingin tanya khususnya mengenai bagian Melebur di dalam sesi sadhana, supaya aku bisa mengamati apakah aku melakukan kesalahan di sana.
Bagaimana Fashi tahu kalau saat itu ditolak?
Lalu bagaimana kita tahu kalau kita berhasil dalam melakukan penyatuan?
Bila ternyata gagal menyatu, lalu apa yang harus kita lakukan?
Dan kemudian setelah menyatu (di dalam tahap meditasi), apa yang perlu kita lakukan selanjutnya?
Lalu masih ada lagi pertanyaan mengenai sadhana – aku tak punya Vajra Dorje dan Vajra Lonceng. Apakah tidak ada masalah? Terutama saat kita perlu melakukan sesi pelimpahan pahala, di mana kita menggambar lingkaran api dengan Vajra dan meneriakkan suara “Wun!”
Apa yang harus saya lakukan? Terima kasih :)
*Aku menghapus komentarku sebelumnya karena sepertinya mengganggu akses halaman ini.
{Komentar untuk artikel “Kenapa Kadang Perlu Melakukan Retret?” – 14 Februari 2012}
Wisely yang terkasih,
Aku baru melihat komentarmu. Blogspot saat itu sedang dimigrasikan dan aku berhenti memeriksanya selama beberapa bulan hingga Guru menyuruhku untuk membukanya kembali.
Melebur/Menyatu: Pertanyaanmu semua tidak ada hubungannya dengan Pola pikir Menyatu. Jadi tidak ada skenario yang TETAP dalam Melebur. Bila ada orang lain yang memberitahumu sebaliknya berarti pasti ada yang tidak beres.
Saat kamu terlalu kaku perihal menyatu maka kamu sendiri akan menjadi tegang.
Apa syarat untuk Menyatu? Hanya mengikuti versi Guru.
Setelah menghadiri acara Pure Karma di Jakarta kemarin, kamu seharusnya sudah dapat gambaran yang lebih jelas dong?
Sudahkah melakukan semua prasyarat dasar dan membangun fondasi?
Vajra & Lonceng? Hahaha! Bisa diganti dengan menggunakan mudra tangan beserta dengan visualisasi.
Salam semuanya.
Om Guru Lian Sheng Siddhi Hom
Lama Lotuschef

No comments:

Post a Comment